6 Daftar Makanan Yang Rentan Menyimpan Racun

Cara Sehat dan Cantik - Manusia hidup tidak dapat dipisahkan dari makanan. Karena untuk dapat hidup, manusia harus makan. Makanan juga menjadi sumber energi dan nutrisi penting bagi tubuh.Terkait dengan makanan ini, info kesehatan dan kecantikan menginformasikan tentang potensi keracunan karena menyantap makanan tertentu yang tidak diperhatikan sisi kebersihannnya.

Akan tetapi, tahukan Anda bahwa di balik manfaatnya yang sangat besar bagi tubuh manusia, sejumlah makanan tertentu sangat berpotensi menyimpan racun yang bisa membahayakan tubuh kita.

Berikut ini adalah daftar makanan yang dapat membuat tubuh keracunan bila dikonsumsi dengan tidak memerhatikan kondisi dan tatacara pengolahan yang baik.

Telur

Hampir setiap hari kita makan dengan lauk telur. Baik digoreng telur mata sapi, dadar atau direbus dan tulur asin. Sayangnya, telur dapat dapat dengan mudah terkontaminasi bakteri berbahaya, seperti Salmonella.

Oleh karena itu sangat dianjurkan membeli telur dari toko yang bersih dan dapat dipercaya kebersiahannya. Sebelum disimpan di lemari es, telur harus dicuci dahulu. Bila hendak makan telur maka harus dimasak matang. Dan sangat tidak dianjurkan untuk menyantap telur yang masih mentah atau setengah matang.

Tuna

Raacun yang sangat mudah mengkontaminasi ikan tuna adalah scombrotoxin. Racun jenis ini bisa menyebabkan kram dan sakit kepala. Antisapi yang perlu dilakukan adalah menyimpan tuna di tempat dingin, bahkan bila perlu di atas permukaan es.

Bila menyimpan tuna di tempat penyimpanan yang terlalu panas maka akan merangsang pelepasan racun yang sulit hilang lewat proses pemasakan. Sangat dianjurkan Anda menghindari menyantap ikan tuna dalam keadaan setengah matang bila tidak tahu kondisi penyimpanannya sebelum diolah.

Tiram

Tiram dan juga berbagai jenis kerang yang lain adalah makanan yang paling rawan menyimpan racun dari lokasi berkembang biak. Bila kerang-kerang tersebut ditangkap dari perairan yang tercemar, maka kemungkinan besar kerang-kerang itu juga terkontaminasi racun berbahaya. Bila kerang yang telah terkontaminasi racun tersebut masuk kedalam tubuh kita maka akan memicu reaksi seperti muntah, demam, dan diare.

Kentang

Racun yang terkandung dalam kentang adalah alami, yaitu racun solanin dan chaconine. Racun solanin dan chaconine ini umumnya terdapat dalam kentang yang berwarna hijau, bertunas, dan secara fisik telah rusak atau membusuk. Racun tersebut pusat di daerah yang berwarna hijau, kulit, atau di bawah kulit.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk tidak mengolah daging kentang yang masih muda atau berwarna kehijauan. Hindari juga mencampurkan tunas-tunas kentang yang menempel ke dalam olahan makanan.

Keju

Keju adalah jenis makanan yang paling rentan terkontaminasi bakteri, seperti Salmonellaor Listeria. Untuk kondisi tertentu, bakteri tersebut dapat menyebabkan wanita hamil keguguran bila mengonsumsinya.

Bagi wanita hamil sangat disarankan untuk tidak mengkonsumsi keju kiloan di pasar. Bila ingin mengkonsumsi keju, biasakanlah membeli produk bermerek di supermarket yang ada segelnya dan juga mencantumkan tanggal kedaluarsa.

Buah beri

Buah beri sangat rentan tercemar bakteri Cyclospora. Bakteri ini dapat menimbulkan kram, dehidrasi dan diare. Bagi orang yang alergi harap tidak memakan jenis buah seperti stroberi, raspberry, dan blackberry.