6 Langkah Antisipatif Menyelamatkan Jantung

6 Langkah Antidipatif Menyelamatkan Jantung | Di Indonesia, penyakit jantung menempati posisi tertinggi sebagai penyakit paling mematikan. Oleh karena itu pantas dan sebuah keharusan bila kita berhati-hati dengan jantung kita.

Ada banyak faktor penyebab penyakit ini, mulai dari kebiasaan hidup yang tidak sehat hingga pola makan yang tidak teratur dan terkontrol. Waspada dan juga melakukan tindakan antisipatif mutlak diperlukan bila hendak menyayangi jatung kita, baik bagi yang belum terserang apalagi bagi yang sudah mengalami beratnya penyakit ini.

Di bawah ini adalah enam langkah menyelamatkan jantung kita dari serangan penyakit mematikan tersebut :

1. Jalani hidup Anda dengan menyenangkan

Maksudnya adalah kita membiasakan diri dengan pola berpikiran postif. Segala sesuatu kita lihat dari sudut pandang yang baik. Sekalipun sebuah masalah yang berat, kita berusaha untuk dapat melihatnya dari sudut yang baik dengan cara berusaha menemukan hikmah di balik segala persoalan yang kita alami.

Mengawali aktifitas keseharian dengan seulas senyum di pagi hari dan menutupnya dengan senyuman pula di malam hari adalah hal tepat yang sangat dianjurkan. Jangan sampai, pagi-pagi sudah marah, stress, terbebani dengan berbagai persoalan. Buatlah hidup ini senang membahagiakan dan jangan sebaliknya. Senang membahagiakan tidak berarti mengumbar hawa nafsu, tetapi lebih kepada hal-hal yang bersifat psikis-rohani.

2. Menjalani hidup dengan kebiasaan yang sehat

Cobalah buat dua daftar kebiasaan hidup yang kita lakukan. Masing-masing satu berisi kebiasaan menyehatkan dan yang satu lagi berisi kebiasaan buruk.

Dari hasil inventarisasi daftar kebiasaan, ada berapa banyak yang menyehatkan dan berapa pula yang merugikan. Kemudian tentukan langkah yang harus diambil terkait masing-masing kebiasaan tadi. Terhadap kebiasaan hidup sehat maka lanjutkan dan tingkatkan. Sementara kebiasaan hidup yang buruk dan merugikan maka STOP!

Baca juga: 4 Manfaat Tidur Telanjang Bagi Kesehatan 

Untuk menghentikan kebiasaan hidup yang buruk maka kuncinya adalah kemauan keras dan tekad bulat. Istilah dalam bahasa jawa adalah kecenging pikir, artinya kita fokus untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut.

Tidak ada kata terlambat. Berapapun jauhnya kita tersesat maka saatnya sekarang STOP dan berbalik arah menuju arah yang benar.

3. Berolah raga secara rutin

Untuk menjaga jantung tetap sehat, mutlak diperluka olah raga rutin setip hari. Tidak usah berpikir bahwa olah raga kita seperti seorang atlit. Cukup dengan melakukan olah raga ringan dalam jangka waktu kurang lebih 30 menit. Menurut American Heart Association, olahraga denagn intensitas sedang seperti berjalan kaki yang dilakukan setiap hari dapat memperpanjang umur jantung.

Bahkan orang yang mulai melakukan olahraga teratur setelah mengalami serangan jantung memiliki tingkat ketahanan jantung yang lebih tinggi.

4. Mulailah konsumsi makanan yang sayang jantung

Pilihlah makanan dengan kadar kolesterol renda. Kebiasaan lama yang selalu asal makan harus mulai dihentikan. Sedikit selektif akan membantu kesehatan jantung kita sendiri. 

Baca juga: Atasi Gigi Sensitif Dengan Teh Hijau

Singkirkan segala macam pasta yang biasanya menememani sarapan dan makan malam. Mulailah beralih ke makanan yang banyak mengandung gandum, atau coklat. Makanan yang berasal dari biji- bijian ini merupakan sumber vitamin dan mineral. Disamping itu, memiliki kandungan serat tinggi yang dapat membantu menurunkan kolesterol dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

5. Beristirahat dengan cukup

Seberapapun sibuknya aktifitas dan seberapa beratnya beban masalah yang dihadapi, istirahat haruslah tetap cukup dan berkualitas. Banyak orang yang terkena serangan jantung, mereka tidak melakukan hal yang semestinya dilakukan dalam hal istirahat.

Istirahat yang cukup dan berkualitas, selain akan memberi istirahat kepada fisik yang sudah seharian beraktifitas, juga akan meningkatkan kesehatan jantung. Menurut penelitian dari National Sleep Foundation, tidur malam yang kurang dari 7 jam dapat meningkatkan tekanan darah. Sedangkan istirahat malam yang kurang dari 5 jam berpotensi pada penyakit jantung.

Baca juga: Yuk Kontrol Penyakit Diabetes Dengan Mangga

Melihat fakta terebut maka tidur 8 hingga 9 jam setiap malamnya layak untuk dilakukan. Jika mengalami kesulitan tidur atau insomnia, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan solusi.

6. Menggosok gigi dengan teratur

Mungkin tidak terbayang bahwa menyikat atau menggosok gigi ternyata berkitan erat dengan kesehatan jantung. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh American Academy of Periodontology disebutkan bahwa orang yang sering mengalami masalah pada gusi rentan menderita jantung koroner. Karena itu disarankan untuk menyikat gigi secara teratur dan melakukan flossing untuk menjaga jantung tetap sehat.